Berhasil Sembuh Covid-19 dengan Ketofastosis

Inilah Cara Penyitas Covid-19 dapat Sembuh

Tahun 2020 dimana terjadi bencana wabah yang mendera dunia yang tidak pernah kita duga sebelumnya bisa berdampak luar biasa dan banyak dari mereka sudah menjadi korban dari keganasan virus ini. Namun, banyak juga kisah menarik dari para penyitas covid-19 atau biasa dikenal dengan virus corona yang berhasil sembuh dari serangan wabah virus corona.

Untuk kalian ketahui sebenarnya virus corona tidak seberapa mengerikan seperti isu-isu yang beredar di masyarakat tapi juga jangan kalian remehkan dampaknya ya karena disamping belum ada obatnya dan juga yang membuat virus ini berbahaya adalah karena penyakit penyertanya (komorbiditas) yang membuat efeknya menjadi fatal sehingga dapat berujung kematian.

Diabetes Pasien covid-19

Diabetes menjadi penyakit penyerta dengan potensi lebih besar untuk mengalami tingkat keparahan yang lebih tinggi. Hal ini dikarenakan fluktuasi level gula darah dan kemungkinan adanya komplikasi diabetes lainnya.

Untuk mencegah komplikasi pada penderita diabetes yang mengalami virus corona dengan menjaga kadar gula darah dalam rentang normal. Berikut ada kisah dari penyitas covid-19 yang berhasil sembuh dengan salah satu metode yang disebut Ketofastosis

Ketofastosis adalah kegiatan yang biasanya dilakukan untuk program diet yang menggabungan ketogenik dan fastosis. Ketogenik sendiri merupakan sebuah pola makan yang dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang rendah karbohidrat, tinggi lemak baik, dan protein yang sedang. Sedangkan, fastosis atau fasting adalah kegiatan puasa pada saat program ketogenik. 

Kenapa ketofastosis ? Banyak kalangan dokter menyarankan kepada pasien covid-19 untuk menghindari gula pasir dan makanan yang banyak mengandung karbohidrat salah satunya gorengan semasa proses perawatan corona sampai 1 bulan pasca negatif corona.

Tata cara Ketofastosis

Untuk teknisnya untuk melakukan Ketofastosis yaitu dengan melakukan puasa 16 jam per hari dengan waktu bukanya mulai jam 12 siang sampai jam 8 malam setelah itu tidak boleh makan lagi. Untuk makanannya ketika buka adalah makanan Low carb = karbohidrat dikurangi drastis dan di perbanyak protein/lemak baik.Dalam melakukan puasa ini masih boleh kok untuk kalian untuk minum air.

Bagi kalian yang ingin minum selain air putih selama masa puasa, kalian bisa minum teh ataupun kopi tapi dengan syarat tanpa gula. Bila terasa lemas bisa di tambah gula sedikit saja jika terpaksa untuk menambahkan gula.

Untuk makannya kalian pilih saja makanan yang rendah karbohidrat dan tinggi lemak baik dan sebisa mungkin menghindari makanan goreng-gorengan.

         

Mengurangi Karbohidrat dan Gula

Alasan kenapa harus mengurangi karbohidrat dan gula untuk pasien covid-19 adalah karena dalam catatan kasus covid-19 tingkat fatalitas meningkat pada pasien dengan tingkat gula darah yang tinggi dan banyak ditemukan dari pengakuan pasien covid-19 yang merasa tidak pernah punya masalah dengan gula darah sebelumnya kemudian terkena covid tiba-tiba gula darahnya menjadi 500. Mengapa bisa terjadi seperti itu ? Belum ada yang bisa menjelaskan bagaimana bisa terjadi kasus tersebut.

Di Cina sendiri yang sudah terdata, di mana sebagian besar kasus telah terjadi sejauh ini, orang dengan diabetes memiliki tingkat komplikasi serius dan kematian yang jauh lebih tinggi daripada orang tanpa diabetes.

Dari beberapa alasan tersebut bagi pasien sangat disarankan untuk mengurangi karbohidrat dan gula ditambah melakukan fasting/ puasa bisa lebih cepat dalam masa pemulihan. Konsultasikan dengan dokter bila perlu untuk mengetahui kondisi diri kita, bisa tidak kita melakukan ketofastosis.

Perlu kita tahu banyak riset mengenai keutamaan puasa dalam memperkuat dan memperbaiki daya tahan tubuh terutama puasa dalam 3 hari. Berikut link referensinya :

• forbes Can Intermittent Fasting Reset Your Immune System?
• flowin   Fasting For Three Days Can Regenerate Your Entire Immune System, Study Finds
• businessinsider Fasting For Three Days Can Regenerate Your Entire Immune System

Didalam Islam sendiri ada puasa 3 hari yang disunnahkan disebut puasa sunnah ayyamul bidh (puasa tengah bulan). Kita bisa melakukan pengobatan secara medis dengan alternatif yang bisa kita usahakan dengan penyesuaian.